Kembali ke soal peluang, maka sesungguhnya hal yang terpenting dari maju dan tidaknya ternak kelinci secara modern (dari hulu ke hilir =dari kandang ke pasar) sangat membutuhkan pasokan ilmu pengetahuan yang kuat, motivasi yang handal serta komitmen menjadi usahawan kelinci sejati. Pengalaman di lapangan membuktikan, bahwa kemiskinan ilmu pengetahuan lebih berbahaya ketimbang kemiskinan materi (modal uang). Kita harus mendudukkan bahwa kebodohan dan kemiskinan ini adalah ratai kasar, belenggu, yang harus dilepaskan terlebih dahulu. Tetapi kalau keduanya tidak bisa dilepaskan seketika, maka saya akan mengusulkan lebih penting melepaskan belenggu kebodohan terlebih dahulu, baru kemudian kita melepaskan kemiskinan.